ANGINDAI.COM – Satelit Nusantara Lima milik PT Telkom Satelit Indonesia (Telkomsat) akhirnya berhasil diluncurkan ke orbit setelah mengalami tiga kali penundaan.
Peluncuran sukses ini dilakukan menggunakan roket Falcon 9 milik perusahaan antariksa SpaceX dari Cape Canaveral Space Force Station, Florida, Amerika Serikat.
Satelit berkapasitas 160 Gbps ini diharapkan dapat memperkuat infrastruktur TelkomGroup dan menyediakan layanan internet berkecepatan tinggi di seluruh wilayah Indonesia, khususnya di daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal).
Kehadiran satelit ini sangat krusial untuk pemerataan akses digital dan mendukung agenda transformasi digital nasional.
Menurut informasi dari pihak Telkomsat, satelit Nusantara Lima merupakan satelit jenis High Throughput Satellite (HTS) yang dibuat oleh Thales Alenia Space.
Satelit ini dirancang untuk memiliki masa operasional selama 15 tahun. Peluncuran ini merupakan bagian dari misi rideshare SpaceX, yang memungkinkan beberapa satelit diluncurkan bersamaan dalam satu roket.
Keberhasilan peluncuran ini menjadi angin segar bagi upaya penyediaan konektivitas yang merata di Indonesia.
Sebelumnya, jadwal peluncuran satelit Nusantara Lima sempat ditunda beberapa kali karena alasan teknis dan kondisi cuaca, namun kini telah berada di jalurnya untuk mulai melayani masyarakat.
