ANGINDAI.COM – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan hari tanpa hujan (HTH) yang berpotensi melanda sejumlah wilayah di Indonesia. Peringatan dini ancaman kekeringan meteorologis pun dikeluarkan.
Dalam Analisis Dinamika Atmosfer Dasarian I Juli 2024, BMKG mencatat HTH kategori panjang (lebih 21 hari) pada Dasarian I Juli 2024, berpeluang terjadi di sebagian Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
BMKG pun mengeluarkan peringatan dini kekeringan untuk sejumlah wilayah di Indonesia, berlaku untuk periode Dasarian II Juli 2024. Terpantau, ada 4 provinsi yang mendapat peringatan level “Awas”.
Berikut wilayah yang terancam kekeringan meteorologis Juli 2024, menurut BMKG:
Beberapa kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT.
Beberapa kabupaten di Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan NTT.
Beberapa kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Bali, NTB, dan NTT.
“HTH kategori Sangat Panjang (31-60 hari) terjadi di wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur,” tulis BMKG, dikutip Selasa (16/7/2024).
Sementara itu, HTH kategori Ekstrem Panjang ( lebih 60 hari) terjadi di wilayah Jawa Timur, NTB, dan NTT.
“HTH terpanjang terjadi di Triwung Kidul, Kota Probolinggo, Jawa Timur selama 87 hari,” sebut BMKG.
Prediksi Hari Tanpa Hujan 11 Juli – 21 Agustus 2024
Menurut BMKG, berdasarkan jumlah ZOM, sebanyak 43% wilayah Indonesia masuk musim kemarau. Wilayah yang sedang mengalami musim kemarau meliputi sebagian Aceh, sebagian Sumatra Utara, sebagian Riau, sebagian Sumatra Selatan, sebagian Lampung sebagian Banten hingga NTT, sebagian Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan, dan sebagian Papua Selatan.
“ZOM yang diprediksi akan masuk musim kemarau pada periode Juli II – Agustus I 2024 adalah sebagian Sumatra Selatan, sebagian Bangka Belitung, sebagian kecil Kalimantan Barat, sebagian kecil Kalimantan Tengah, sebagian Kalimantan Selatan, sebagian Kalimantan Timur, sebagian Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Tenggara, sebagian Sulawesi Tengah, sebagian Gorontalo, sebagian Sulawesi Utara, Sebagian Maluku Utara dan Maluku, sebagian Papua Barat, dan sebagian Papua,” tulis BMKG.
BMKG pun memprediksi, pada periode 11 Juli – 21 Agustus 2024, ada peluang sekitar 90% terjadi hari tanpa hujan lebih dari 5 hari di sebagian wilayah Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur.
Sementara hari tanpa hujan lebih dari 25 hari berpeluang terjadi di sebagian wilayah Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, dan NTT. Dengan potensi peluang sekitar 60%.