ANGINDAI.COM – Program Kementerian Pertanian untuk mengoptimalkan lahan rawa di Kabupaten Bone telah resmi diluncurkan.
Program itu kerjasama antara Kementerian Pertanian, Pemerintah Kabupaten Bone melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP), serta TNI ditandai dengan penanaman perdana.
Kegiatan penanaman perdana ini berlangsung di lahan rawa Desa Tawaroe, Kecamatan Dua Boccoe, Kabupaten Bone, Senin (25/3).
Kadis TPHP Bone, H. Andi Asman Sulaiman menegaskan bahwa Kabupaten Bone merupakan pilot project program optimasi lahan rawa seluas 5000 hektar, termasuk program pengerukan dan penggunaan alat mesin pertanian (alsintan).
“Kami akan terus mengawal program ini bersama TNI dan petani sebagai langkah Kabupaten Bone menuju lumbung pangan nasional,” ujarnya.
Program optimasi lahan di Bone ditargetkan mencakup 5 ribu hektar lahan yang tersebar di empat kecamatan, yaitu Dua Boccoe, Ajangale, Cenrana, dan Tellu Siattingge.
PJ Bupati Bone, H. Andi Islamuddin, mengapresiasi program optimasi lahan Kementan yang ditujukan untuk Kabupaten Bone.
“Kami, atas nama Pemerintah daerah dan masyarakat Bone, sangat bangga dan mengapresiasi upaya Kementerian Pertanian dalam mengoptimalkan lahan seluas 5000 hektar ini,” ucap Andi Islamuddin.
Selain itu, Andi Islamuddin juga meminta kepada masyarakat petani sekitar untuk menjaga program Kementerian Pertanian ini dengan baik setelah proyek ini selesai.
