ANGINNDAI.COM – Sebuah tren kreatif baru tengah ramai di media sosial, di mana netizen beramai-ramai mengunggah foto miniatur motor yang dibuat dari foto asli menggunakan kecerdasan buatan (AI).
Foto-foto ini menampilkan motor seolah-olah menjadi model skala kecil yang sangat detail, lengkap dengan latar belakang meja kerja dan kemasan mainan layaknya produk dari pabrikan ternama seperti Bandai atau Tamiya.
Tren ini menarik perhatian banyak warganet karena kemudahannya. Untuk membuat foto miniatur ini, pengguna tidak memerlukan aplikasi edit foto yang rumit seperti Photoshop.
Cukup dengan memanfaatkan layanan AI gratis seperti Gemini atau LMArena, mereka bisa mengubah foto motor pribadi menjadi karya seni digital yang realistis dalam hitungan menit.
Prosesnya pun sederhana, hanya dengan mengunggah foto dan memasukkan perintah atau prompt teks yang sesuai.
Metode yang paling umum digunakan adalah dengan mengunggah foto motor ke platform AI dan menggunakan prompt spesifik.
Prompt tersebut berisi deskripsi detail tentang tampilan yang diinginkan, seperti “sebuah meja kerja dengan miniatur motor yang detail,” “latar belakang monitor komputer yang menampilkan proses desain 3D,” hingga “kotak mainan ala Bandai atau Tamiya.” Hasilnya, foto yang dihasilkan tampak sangat otentik dan sering kali sulit dibedakan dari foto miniatur sungguhan.
Sebagai contoh, salah satu prompt yang populer adalah: “Create a realistic 1/7 scale figurine of the motorcycle in the picture. Place it on a computer desk with a transparent acrylic base, no text. On the screen, show a ZBrush modeling process of the figurine, and add a Bandai-style toy packaging box with original artwork beside the monitor.”
Prompt ini bisa dimodifikasi untuk menambahkan figur pengendara atau mengubah jenis kendaraan, seperti mobil.
Meski teknologi ini gratis dan mudah diakses, hasil yang didapat sangat memuaskan, bahkan layak untuk dibagikan di berbagai platform media sosial.
Tren ini menunjukkan bagaimana teknologi AI kini semakin terintegrasi dengan kehidupan sehari-hari dan membuka peluang kreativitas baru bagi siapa saja tanpa memerlukan keahlian teknis khusus.
