ANGINDAI.COM – Lembaga Antariksa Amerika Serikat (AS), NASA baru-baru ini merilis gambar dari satelit Landsat 9 dan Landsat 8 yang menunjukkan perubahan drastis penampakan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur dari tahun 2022 hingga 2024. Gambar yang dipublikasikan oleh Earth Observatory NASA tersebut memperlihatkan kondisi wilayah IKN pada bulan April 2022 dan Februari 2024.
Pada gambar April 2022, kawasan tersebut masih terlihat sebagai hutan hijau yang rimbun. Namun, pada gambar Februari 2024, terlihat banyak lahan yang telah dibuka untuk pembangunan infrastruktur seperti jalan-jalan baru. Pembangunan IKN dimulai pada Juli 2022 di kawasan hutan dan perkebunan kelapa sawit, sekitar 30 kilometer dari daratan Selat Makassar.
Proyek ini diharapkan dapat menjawab tantangan lingkungan yang dihadapi Jakarta, seperti banjir, kemacetan, dan polusi udara. Meskipun banyak perubahan yang terjadi dalam waktu satu setengah tahun terakhir, pembangunan IKN masih jauh dari selesai dan direncanakan akan selesai pada tahun 2045.
Pembangunan IKN ini merupakan bagian dari upaya untuk memindahkan pusat administrasi Indonesia dari Jakarta, yang kini menghadapi berbagai tantangan lingkungan seperti banjir, kemacetan, dan polusi udara. Jakarta, yang dihuni oleh 30 juta orang, menghadapi penurunan permukaan tanah hingga 15 cm per tahun dan 40% wilayahnya kini berada di bawah permukaan laut.
Meskipun lokasinya telah banyak berubah dalam waktu satu setengah tahun terakhir, kota ini masih jauh dari selesai. Konstruksi direncanakan akan selesai pada tahun 2045. Pada Agustus 2024, mantan Presiden Joko Widodo meresmikan IKN sebagai Ibu Kota Indonesia, dan kini pembangunannya terus diselesaikan berada di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Proyek IKN diharapkan menjadi simbol keberlanjutan dengan 75% wilayahnya tetap menjadi hutan yang asri. Kota ini direncanakan untuk menampung sekitar 500 ribu penduduk awal dan dilengkapi dengan fasilitas pemerintah dan infrastruktur pendukung yang memadai.
