Angindai.com – Sejumlah kendaraan dikabarkan tertutup longsor Jalan Poros Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu, Senin (26/2) sekitar pukul 09.10 Wita.
Informasi yang dihimpun Angindai.com, empat orang dikabarkan meninggal dunia akibat tertutup longsor. Enam lainnya dilarikan ke Puskesmas terdekat.
Kepala BPBD Sulawesi Selatan (Sulsel), Amson, menginformasikan bahwa bencana ini disebabkan oleh curah hujan yang tinggi dan kondisi tanah yang labil.
“Hujan deras yang terjadi sejak semalam menyebabkan terjadinya gerakan tanah longsor di jalan poros Desa Bonglo pagi tadi, sehingga setengah badan jalan tertutup,” kata Amson.
Amson mengatakan beberapa warga berusaha melintas dengan saling bantu mendorong kendaraan, namun terjadi longsor susulan yang menimbun kendaraan bersama warga.
“Diperkirakan sekitar 15 unit motor dan 2 unit mobil tertimbun material,” katanya.
“Hingga saat ini, 6 orang yang selamat telah dievakuasi ke puskesmas setempat. 4 orang meninggal dunia akibat tertimbun longsor,” tambahnya.
Amson menambahkan badan jalan poros Desa Bonglo tertimbun sepanjang 100 meter dengan kondisi rusak berat dan kedalaman longsor mencapai 100 meter, sehingga akses mobilisasi warga terputus.
“Dikhawatirkan adanya potensi longsor susulan karena hujan masih terus terjadi di Kecamatan Bastem Utara,” ujarnya.
Dari pantauan Tim SAR gabungan dari TNI-Polri, Basarnas Palopo, TRC BPBD Kabupaten Luwu, TRC BPBD Kota Palopo, PMI Kota Palopo, dan warga setempat turut membantu dalam pencarian korban di lokasi kejadian.