angindai.com platfom digital modern
Ekonomi & Bisnis

Harga Emas Antam Tembus Rp2,48 Juta per Gram 21 Oktober 2025

×

Harga Emas Antam Tembus Rp2,48 Juta per Gram 21 Oktober 2025

Sebarkan artikel ini
Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) di Pegadaian terpantau stabil pada Senin, 8 September 2025, dengan harga untuk pecahan satu gram berada di angka Rp2.143.000
Harga Emas (Ilustrasi Emas)

ANGINDAI.COMHarga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali mencetak rekor tertinggi baru pada perdagangan hari ini, Selasa, 21 Oktober 2025.

Berdasarkan data resmi dari laman logammulia.com, harga emas melonjak tajam sebesar Rp72.000, membawa harga per gramnya menyentuh angka Rp2.487.000.

Lonjakan signifikan ini mengalahkan rekor tertinggi sebelumnya yang tercatat pada Jumat (17/10) lalu, saat harga berada di level Rp2.485.000 per gram.

Kenaikan drastis ini mencerminkan berlanjutnya tren penguatan harga emas global, yang didorong oleh ketidakpastian ekonomi dunia dan tingginya permintaan akan logam mulia sebagai aset lindung nilai (safe haven).

Tidak hanya harga jual, nilai buyback atau harga pembelian kembali emas oleh Antam juga mengalami kenaikan signifikan dengan besaran yang sama.

Harga buyback hari ini tercatat naik Rp72.000, mencapai Rp2.336.000 per gram. Kenaikan nilai buyback ini tentu menguntungkan bagi para investor yang ingin merealisasikan keuntungan dari kepemilikan emasnya.

Kenaikan harga yang mencapai Rp72.000 per gram ini berlaku seragam untuk semua ukuran pecahan emas Antam, mulai dari yang terkecil 0,5 gram hingga pecahan terbesar 1.000 gram (1 kg).

Berikut adalah rincian beberapa harga emas Antam untuk berbagai pecahan yang berlaku per 21 Oktober 2025: Emas pecahan 0,5 gram dijual seharga Rp1.293.500.

Sementara itu, emas dengan pecahan terbesar 1 kilogram (1.000 gram) kini menembus harga fantastis, yakni Rp2.427.600.000.

Para analis memprediksi bahwa tren kenaikan harga emas ini masih berpotensi berlanjut selama ketidakpastian geopolitik dan ekonomi global belum mereda.

Emas tetap menjadi pilihan utama investor untuk mengamankan kekayaan dari risiko inflasi dan fluktuasi pasar modal.

Investor disarankan untuk terus memantau perkembangan harga emas dan faktor-faktor eksternal yang memengaruhinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *