ANGINDAI.COM – Dua balita berusia dua tahun, Furqan dan Rezki, ditemukan meninggal dunia setelah sebelumnya dilaporkan hanyut di Sungai Wala, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, pada Selasa (27/5/2025) sore.
Camat Maritengngae, Andi Surya Praja Hadiningrat, membenarkan kejadian tersebut.
“Benar ada dua balita yang hanyut sore kemarin di Sungai Wala, tapi sudah ditemukan semuanya,” ujarnya, Rabu (28/5).
Menurut informasi yang diperoleh, sebelum hanyut, kedua korban bermain di pekarangan rumahnya yang berdekatan dengan saluran irigasi persawahan yang terhubung langsung ke Sungai Wala.
Orang tua korban yang menyadari anaknya hilang segera menduga mereka terbawa arus sungai, sehingga warga setempat langsung melakukan pencarian.
“Terakhir bermain sekitar pekarangan rumah. Tapi rumahnya memang dekat irigasi yang tersambung ke Sungai Wala, jadi diduga terjatuh,” jelas Andi Surya.
Tim pencarian yang terdiri dari warga, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidrap, dan tim SAR melakukan penyisiran untuk menemukan kedua korban.
Pencarian pun membuahkan hasil setelah Tim SAR berhasil menemukan Rezki dalam keadaan meninggal dunia, berjarak 500 meter dari lokasi awal hanyut.
“Setelah kami menerima laporan, kami langsung turun ke lokasi untuk melakukan penyisiran dan pencarian. Korban pertama bernama Rezki ditemukan 500 meter dari lokasi awal,” ungkap Danpos SAR Parepare, Agus Salim.
Pencarian berlanjut keesokan harinya hingga akhirnya korban kedua, Furqan, ditemukan dalam kondisi tak bernyawa sekitar 700 meter dari lokasi awal dilaporkan hilang.
“Rezki ditemukan pukul 20.18 Wita, kemudian pencarian dilanjutkan hari ini. Korban Furqan baru ditemukan pada pukul 11.26 Wita dalam keadaan meninggal dunia,” jelas Agus Salim.
Setelah kedua korban ditemukan, pihak berwenang segera mengevakuasi jasad mereka ke rumah duka untuk diserahkan kepada keluarga.
“Iye, sudah dipulangkan ke rumah duka. Operasi pencarian juga sudah ditutup,” pungkasnya.