ANGINDAI.COM – Dalam suasana penuh khidmat dan nuansa budaya yang kental, Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, menghadiri ritual adat Mattompang Arajang sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi Bone (HJB) ke-695.
Acara ini berlangsung di Kompleks Rumah Jabatan Bupati Bone dan dihadiri oleh sejumlah pejabat dari Pemerintah Kabupaten Luwu Timur.
Ritual Mattompang Arajang, yang secara harfiah berarti “pembersihan benda pusaka,” merupakan tradisi sakral yang diwariskan secara turun-temurun oleh masyarakat Bone.
Prosesi ini bertujuan untuk membersihkan dan merawat benda-benda pusaka yang memiliki nilai sejarah dan spiritual bagi masyarakat setempat. Tahun ini, tema yang diangkat adalah
“Mappasitemmu Ininnawa Bone Ri Madecenge,” yang berarti mempererat persatuan dan kebersamaan demi kebaikan Bone.
“Ritual Mattompang Arajang bukan hanya sekadar prosesi adat, tetapi juga cerminan dari identitas dan kearifan lokal masyarakat Bone. Saya merasa terhormat dapat menjadi bagian dari perayaan ini,” ujar Bupati Irwan, Jum’at (11/4/2025).
Kehadiran Bupati Irwan bersama rombongan dari Luwu Timur menunjukkan komitmen untuk mempererat hubungan antar daerah di Sulawesi Selatan.
Selain itu, acara ini juga menjadi momen untuk memperkuat nilai-nilai budaya dan tradisi yang menjadi warisan leluhur.
Rangkaian acara Hari Jadi Bone ke-695 ini diisi dengan berbagai kegiatan budaya lainnya, seperti pertunjukan seni tradisional, pameran kerajinan lokal, dan seminar budaya.
Semua kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan kekayaan budaya Bone kepada generasi muda dan masyarakat luas.
Dengan berlangsungnya acara ini, diharapkan tradisi Mattompang Arajang dan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya dapat terus dilestarikan dan menjadi inspirasi bagi masyarakat Sulawesi Selatan.