angindai.com platfom digital modern
DaerahNews

Belasan Paket Pembangunan Irigasi Pertanian di Pinrang Batal Kerjakan Tahun ini

×

Belasan Paket Pembangunan Irigasi Pertanian di Pinrang Batal Kerjakan Tahun ini

Sebarkan artikel ini
Belasan Paket Pembangunan Irigasi Pertanian di Pinrang Batal Kerjakan Tahun ini
Kantor Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Pinrang (Foto: Rudi Hartono/ angindai.com)

ANGINDAI.COM – Sejumlah pembangunan saluran irigasi pertanian di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan terancam tak dikerjakan tahun 2025. Pasalnya, anggaran yang telah ditentukan melalui dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat itu terjadi pemangkasan.

Informasi yang dihimpun angindai.com, sejumlah pembangunan irigasi yang terancam tak dikerjakan melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Pinrang sebanyak 13 paket irigasi dan ditambah dua pembangunan Dam Parit menggunakan DAK pertanian Rp 7.481.054.000.

“Iya ada 13 paket Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal di Kabupaten Pinrang yang hilang dari DAK itu, harusnya di kerja tahun ini,” kata Kadis TPH Pinrang, Andi Sinapati Rudy kepada angindai.com, Kamis (13/2/2025).

“Selain Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal ada juga dua paket pembangunan Dam Parit yang batal dikerjakan. Total anggarannya Rp. 2.190.000.000. Sisanya di Perkebunan,” jelas Sinapati.

Berikut rinciannya, diantaranya: Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Mabbulo Sibatang Desa Lerang Kec. Lanrisang.

Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Sibetae II Desa Samaulue Kec. Lanrisang.

Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Mattanete Desa Mallongi-Longi Kec. Lanrisang.

Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Bantang Desa Waetuoe Kec. Lanrisang.

Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Mattiro Deceng I Kel. Siparappe Kec. Watang Sawitto.

Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Sipakainga Lariango Kel.. Salo Kec. Watang Sawitto.

Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Makkawaru III Kel. Sipatokkong Kec. Watang Sawitto.

Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Massiddi Adae II Kel. Kel. Bentengnge Kec. Watang Sawitto.

Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Mamminasae I Kel. Teppo Kec. Patampanua.

Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Rondoang Desa Sabbang Paru Kec. Lembang.

Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Dokka-Dokka Kel. Tadokkong Kec. Lembang.

12 Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Malong. Desa Rajang Kec. Lembang.

Pembangunan Irigasi Air Tanah (IAT) Dangkal Poktan Mattarima Desa Pangaparang Kec. Lembang.

Pembangunan Dam Parit Poktan Sipakainge II Desa Rajang Kec. Lembang (380 M2).

Pembangunan Dam Parit Poktan Bukit Harapan Desa Rajang Kec. Lembang (380 M2).

Sementara di Dinas Sumber Daya Air dan Bina Kontruksi (SDABK) Pinrang terjadi penghapusan dua pembangunan jaringan irigasi menggunakan anggaran DAK capai Rp 1,7 miliar lebih.

“Diantaranya, Peningkatan Jaringan Irigasi D.I. Massila, Kecamatan Duampanua dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I.Bilajeng Kassa, Kecamatan Batulappa dengan total anggaran Rp 1,699,260,250,” kata Koordinator Sub Lapangan Dinas SDABK Pinrang, Amin kepada angindai.com.

“Sedangkan penunjang yakni Jasa Konsultansi Pengawasan dan Perjalanan dinas ke atau dari lokasi total anggaran capai Rp 89,434,750. Jadi total anggaran DAK-nya Rp. 1,788,695,000,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *