ANGINDAI.COM – Puskesmas Mattiro Deceng, Kabupaten Pinrang menggelar Lokakarya Mini Lintas Sektor. Acara ini bertujuan untuk memperkuat kerjasama antara berbagai pemangku kepentingan dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat.
Dalam lokakarya ini, hadir sejumlah tokoh dan perwakilan, termasuk Camat Tiroang, Danramil 1404-04, Kapolsek Tiroang, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan dan Kelurahan, serta para kepala instansi dan pimpinan unit kerja, Selasa (28/5).
Babinsa dan Babinkamtibmas juga turut berperan penting dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah kerja.
Kepala Puskesmas Mattiro Deceng mengatakan, salah satu fokus pembahasan adalah intervensi stunting di Kecamatan Tiroang.
Dengan tekad kuat, Puskesmas Mattiro Deceng bersama Forkopimca Kecamatan Tiroang berkomitmen untuk mencapai status Zero Stunting,” kata Maipa Darma Tandiassang, S.St.
Selain itu kata Maipa beberapa rencana kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi:
1. Pendataan Ulang Jamban Keluarga:
Tim akan melakukan pendataan ulang terhadap ketersediaan fasilitas jamban di rumah-rumah anak-anak yang mengalami stunting. Langkah ini penting untuk memastikan sanitasi yang memadai.
2. Bantuan untuk Anak Asuh Stunting:
Rencana turun bersama lintas sektor akan dilakukan untuk memberikan bantuan kepada anak-anak yang mengalami stunting. Kolaborasi antara berbagai pihak diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan mereka.
3. Aktivasi Rumah Giziku:
Diharapkan agar Rumah Giziku (pusat gizi) dapat diaktifkan di setiap kelurahan. Hal ini akan memastikan bantuan yang diberikan dapat terkumpul dan disalurkan dengan baik serta tepat sasaran.
Kehadiran Forkopinca (Forum Komunikasi Pimpinan Tingkat Kecamatan) dan lintas sektor lainnya sangat berarti dalam memantau dan memberikan masukan terhadap penyelenggaraan pelayanan di kecamatan.
“Dalam forum ini semua pihak berkomitmen untuk bersinergi demi kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Kecamatan Tiroang,” pungkasnya.
